Penulis: Pusat Kebijakan Regional dan Bilateral
Pertumbuhan ekonomi global menjelang akhir tahun 2012 semakin membaik dan tumbuh dengan kecepatan yang lebih tinggi di bulan November. Faktor utama yang disebut menjadi pendorong hal tersebut ialah kuatnya ekspansi ekonomi di AS. Di tempat lain, negara-negara emerging market dilaporkan terus mengalami pertumbuhan yang sederhana, sedangkan Euro Area masih bertahan dalam kondisi double-dip rerecession.
JPMorgan Global PMI, barometer survei berbasis kondisi bisnis yang dihasilkan oleh Markit, dilaporkan mengalami kenaikan dari level terendahnya dalam 4 bulan terakhir yaitu sebesar 51,0 di bulan Oktober menjadi 53,7 di bulan November, yang merupakan level tertinggi dalam 8 bulan terakhir. Pembacaan rata-rata selama 2 bulan terakhir adalah 52,4 dan hal itu secara luas konsisten dengan perkembangan ekonomi global yang berada pada laju tahunan sekitar 2,0% di Quartal IV 2012. Rata-rata PMI hanya naik sedikit dari rata-rata sebesar 51,6 dan 51,8 seperti yang terlihat pada Quartal II dan III, untuk mensinyalkan pola pertumbuhan terlemah sejak awal 2009.
File Terkait:
Jurnal M1 Pemantauan Ekonomi Internasional (Jan 2013) (2,655 KB)
Pandangan dan pendapat yang dikemukakan dalam artikel ini adalah dari penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi dari Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan, Republik Indonesia.
The views and opinions expressed in this article are those of the authors and do not necessarily reflect the official policy from Fiscal Policy Agency, Ministry of Finance, Republic of Indonesia.